Minggu, Oktober 17, 2010

Jamsostek Perluas Kerjasama dengan Puskesmas

JAKARTA (Pos Kota) – Beri pelayanan kesehatan maksimal pada peserta, PT Jamsostek memperluas kerja sama dengan berbagai lembaga dan institusi kesehatan.

Direktur Utama PT Jamsostek Hotbonar Sinaga menjelaskan, pihaknya sudah menjalin kerja sama dengan ribuan pusat pelayanan kesehatan, seperti rumah sakit, klinik medis, poliklinik, dan apotik.

“Kami akan terus perluas kerja sama pelayanan kesehatan itu. Tidak menutup kemungkinan Jamsostek akan menjalin kerja sama dengan puskesmas-puskesmas yang dikelola pemerintah,” katanya, kemarin.

Lembaga atau institusi yang ingin bekerjasama dengan PT Jamsostek, lanjut Hotbonar, harus memiliki kualitas sumber daya manusia dan sistem pelayanan yang baik, lokasi yang strategis, serta jam operasional yang lebih panjang.

Menurutnya, dari sekitar 30 juta pekerja yang terdaftar sebagai peserta Jamsostek, hanya sekitar dua juta peserta yang mengikuti program Jaminan Pemeliharaan Kesehatan (JPK).

“Tapi kalau dihitung dengan anggota keluarganya yang ikut ditanggung yakni istri atau suami dan maksimal tiga orang anak, total peserta program ini (JPK) sekitar 4,5 juta orang,” katanya.

Menurut Hotbonar, masih rendahnya peserta program JPK, karena adanya aturan yang tidak mewajibkan peserta Jamsostek untuk mengikuti program tersebut.

“Kami sedang upayakan agar ke depan peserta Jamsostek wajib mengikuti program JPK tanpa syarat, seperti yang terjadi saat ini,” tambah Hotbonar yang akan meningkatkan manfaat biaya perawatan dari Rp12 juta menjadi Rp20 juta.

Sementara itu Kepala Kantor Wilayah VI Jamsostek, Djunaedi mengungkapkan, dari dua juta peserta JPK saat ini, sekitar 400 ribu diantaranya berada diwilayah VI yang meliputi Jawa Timur, Bali dan Nusa Tenggara. Para pekerja itu dilayani sebanyak 71 rumah sakit, 381 poliklinik dan 38 apotek. (tri/dms)

[Via]

1 komentar:

  1. kerja sama yang baik.
    semoga bisa berjalan sesuai harapan.
    terimakasih ..

    BalasHapus